Blogger templates

Kamis, 17 Maret 2016

Giphy Studios, Mengomersialkan GIF untuk Sarana Promosi Brand

Selama beberapa tahun terakhir, Giphy telah menjadi destinasi bagi mereka yang ingin “menghidupkan” linimasa media sosial maupun aktivitas berkirim pesan dengan GIF dari TV, film, musik, dan kultur pop. Meski setiap harinya dikunjungi 150 juta orang, dan memiliki valuasi sebesar US$300 juta (sekitar Rp4 triliun), perusahaan yang didirikan oleh Jace Cooke dan Alex Chung pada tahun 2013 ini belum merasa berpuas diri.


Giphy baru saja meluncurkan Giphy Studios di Los Angeles, AS, dengan bantuan dari pendiri jaringan konten animasi Adult Swim, Nick Weidenfeld. Menurut Alex, Co-Founder Giphy, studio tersebut akan membuat konten-konten animasi berkualitas dan, yang paling penting, orisinal. Bagi kamu yang belum tahu, kebanyakan GIF yang ada di situs ini berasal dari konten yang memiliki hak cipta.



Alex Chung, via Giphy


“Kami akan fokus menyediakan konten-konten berkualitas dan berkelas. Konten yang sudah ada sebelumnya akan menjadi bagian kecil dari Giphy,” ujar Alex, dikutip dari Engadget.


Selain itu, Alex juga mengatakan kalau Giphy akan melebarkan layanannya menjadi agensi untuk brand. Nantinya, jika sebuah brand ingin mengampanyekan produk dalam bentuk animasi, dengan harapan menjadi viral di media sosial, mereka dapat menggunakan jasa Giphy Studios.


Baca juga: Stiker: Sebuah Kemajuan atau Kemunduran dalam Berkomunikasi?




Format GIF telah ada sejak tahun 1987. Namun, fungsi untuk menyematkannya ke dalam percakapan digital kita sehari-hari baru muncul belakangan ini. Bisa dikatakan, Giphy, yang disebut-sebut sebagai Google untuk GIF, menjadikan referensi kultur pop yang hadir dalam format gambar bergerak itu bisa dicari dan dibagikan dengan cepat dan mudah.


Biasanya pengguna mengunjungi Giphy—atau memanfaatkan integrasi fitur pencarian GIF dari situs ini pada media sosial seperti Facebook, Twitter, Tinder, dan sebagainya—untuk mencari gambar bergerak yang relevan dengan pesan yang hendak mereka sampaikan.


Menarik untuk diketahui seperti apa interaksi pengguna nantinya, ketika GIF maupun stiker, yang menjadi cara alternatif masyarakat modern berkomunikasi, dilekatkan dengan produk dari sebuah brand.


(Diedit oleh Pradipta Nugrahanto)


The post Giphy Studios, Mengomersialkan GIF untuk Sarana Promosi Brand appeared first on Tech in Asia Indonesia.





sumber:

0 komentar:

Posting Komentar